DEMAM/PANAS
Yogyakarta, 30 Oktober 2024
Demam merupakan masalah yang dialami oleh hampir semua orang. Demam dapat memakan banyak korban, jika tidak ditangani dengan baik. Banyak cara untuk menurunkan suhu tubuh saat demam, di antaranya adalah dengan minum air hangat, tempelkan handuk basah di bagian kepala atau dahi sebagai kompres, mandi air hangat, berselimut tebal serta beristirahat total atau pun mengkonsumsi makanan bergizi.
Seseorang mengalami demam jika suhu tubuh naik di atas kisaran normal (>37,5°). Selain kenaikan suhu tubuh, beberapa gejala dan tanda di bawah ini dapat menjadi gejala tambahan, di antaranya adalah berkeringat, kedinginan dan/atau menggigil, sakit kepala, nyeri otot, kehilangan selera makan, sifat mudah marah, dehidrasi, dan kelemahan umum.
Anak usia antara 6 bulan hingga 5 tahun dapat mengalami kejang demam jika mengalami demam lebih dari 3 hari. Sepertiga anak-anak yang mengalami kejang demam biasanya akan mengalami kejang lainnya, sampai 12 bulan kemudian.
Demam juga membantu kerja sistem kekebalan tubuh manusia. Patogen yang membutuhkan rentang suhu yang sempit untuk bereproduksi akan terhambat proses reproduksinya. Selain itu, bertambahnya suhu tubuh pada saat demam akan meningkatkan laju reaksi-reaksi imunologis yang penting.
Demam membantu proses penyembuhan dengan beberapa mekanisme:
meningkatkan mobilitas leukosit
meningkatkan proses fagositosis oleh leukosit
menurunkan efek endotoksin
meningkatkan proliferasi sel T
Manfaat dan kerugian demam
Respon demam terhadap penyakit infeksi dianggap memiliki sifat protektif, sedangkan demam pada kasus noninfektif dapat bersifat maladaptif. Pengobatan untuk mengontrol suhu tubuh saat demam akan menambah atau mengurangi risiko kematian masih dalam studi lanjutan. Studi dengan subjek vertebrata berdarah panas menunjukkan bahwa demam membuat hewan-hewan tersebut pulih dari infeksi atau penyakit kritis dengan lebih cepat. Sedang pada sepsis, pasien dengan demam memiliki tingkat kematian yang lebih rendah daripada pasien dengan suhu tubuh normal.
Tindakan yang dapat dilakukan saat anggota keluarga tiba-tiba panas dan tidak mempunyai obat pereda/penurun panas adalah merebus 3 jari kunir/kunyit atau temu lawak dg 3 gelas air dijadikan 2 gelas. Diminum saat sudah hangat, dapat dicampur madu atau gula merah.